Disamping adalah foto kapal Wakashiomaru 128, kapal pencari ikan tuna milik orang Jepang yang beroperasi di lautan Capetown South Africa. Di kapal inilah aku pernah bekerja dan numpang hidup selama hampir 2 tahun. Aku bersama 18 teman sesama Indonesia dan 6 orang Jepang bekerja dengan sangat keras siang dan malam. Kapal ini lebih banyak menghabiskan waktu di tengah laut daripada di pelabuhan (bersandar). Kapal ini bersandar rata-rata hanya sekitar 5-7 hari untuk kemudian beroperasi lagi di laut selama sekitar 4-7 bulan. Cukup bosan dan jenuh memang, berlama-lama di tengah-tengah samudera dengan pemandangan, pekerjaan dan teman kerja yang itu-itu saja (monoton).
Banyak kenangan, pahit dan manis yang tidak mungkin bisa terlupakan. Adaptasi dengan menu dan masakan Jepang, adaptasi dengan lingkungan pekerjaan, dimarahi orang Jepang karena belum becus dalam bekerja, hampir terjatuh di laut, gatal-gatal kerena alergi terhadap air laut, terkena sengatan ubur-ubur. Sampai berjalan-jalan (berlibur) di luar negeri saat bersandar, masuk restoran mewah yang belum pernah aku kunjungi.
Sasimi menjadi makanan kesukaanku saat aku bekerja di kapal ini.
Aku lagi bekerja, tugas jaga mesin.
Setelah bekerja semalam suntuk, badanku terasa sangat capek, habis mandi air anget, langsung bablas deh, TIDUR.
Kalo yang ini adalah kedua temanku, berpose bersama saat kapal berlabuh di pelabuhan Ile Maurice, Mauritius. Wuih,.....ganteng-ganteng ya. hehehe
Udah dulu ah, aku capek nulisnya. Lain kali saja ya, insya Alloh kalo ada waktu ada kesempatan aku nulis lagi.